Untuk Siapa Kunjungan Kenegaraan Jokowi Di Kaltara?
Penulis
Yohanis Jawa
Ketua BEM UBT
Agenda kedatangan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Kalimantan Utara dalam acara Ground Breaking Kawasan Industri Pelabuhan Nasional ( KIPI ) di Tana Kuning Mangkupadi Kecamatan Tanjung Palas Timur dan beberapa acara kenegaraan lainya memunculkan banyak pertanyaan sekaligus kekahwatiran tersendiri untuk saya selaku Presiden Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan.
Hal pertama yang menjadi pertanyaan sejauh ini yakni untuk siapa nantinya pembangunan KIPI yang akan mulai dibangun pasca peletakan batu pertama oleh orang nomor satu di Negara ini. Apakah bangun KIPI merupakan titipan para investor yang kemudian dibangun untuk memperlancar akses ekspor impor mereka, atau dibangun untuk mobilisasi masyarakat Kaltara, karena sebelum pembebasan lahan Bupati Bulungan kepada Radar Kaltara Senin (27/9) yang dimuat pada media Procal.co berstatement agar masyarakat tidak berpikir terhadap harga ganti rugi lahan. Ini secara tidak langsung menginginkan agar masyarakat tidak bersuara atas ketidak adilan yang mereka alami.
Seperti yang terjadi sebelumnya dalam kunjungan Kenegaraan Presiden Jokowi, dibeberapa daerah di Indonesia yang berujung penangkapan petani dan mahasiswa. Alasan penangkapan yg tidak masuk akal hanya karena petani meminta untuk dibeli hasil tani mereka dan mahasiswa meminta KPK yang selama ini bobrok dibenahi. Padahal Jokowi beberapa waktu lalu beliau pernah berkata bahwa beliau Rindu di Demo, namun kita lihat kondisi yang terjadi di lapangan berabanding terbalik. Terhitung banyak mahasiswa yang ditangkap, terluka bahkan meninggal dunia selama demo Omnibus Law.
Harapan saya semoga kedatangan Jokowi ke Kaltara benar benar untuk Rakyat Kaltara bukan untuk investor.
