Pembangunan Wisata Pantai Amal Terus Dikebut, Warga Setempat Minta Dilibatkan

Pembangunan Wisata Pantai Amal (Foto : Risal/Kalprees.id)

Pembangunan Wisata Pantai Amal Terus Dikebut, Warga Setempat Minta Dilibatkan

Pembangunan Wisata Pantai Amal (Foto: Risal/Kalprees.id).

Tarakan, kalpress — Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan terus menggenjot pembangunan destinasi wisata Pantai Amal, Sejak pengerjaan dilakukan pada tahun 2020 lalu, kini pembangunan destinasi wisata Pantai Amal tinggal menunggu tahap finishing.

Bacaan Lainnya

Namun demikian, dalam pembagunan wisata yang digadang-gadang menjadi tempat liburan terfavorit masyarakat Bumi Pagun Taka ini tidak melibatkan semua pihak, salah satunya RT (rukun tetangga) setempat.

Seperti yang dirasakan Eis Ketua RT 5 keluarahan Pantai Amal ini menyayangkan bahwa ketua-ketua RT tidak dilibat kan dalam proses pembangunan wisata pantai amal.

“Seperti kemarin kan RT juga gak ada undangan pas pembukannya, apa lagi ini saya merasa cemburu sosial soalnya yang dikasih jualan disitu cuma yang punya pengolahan dan pemasaran hasil perikanan (poklahsar) saja tapi warga yang tidak punya itu pasti akan susah,” ungkapnya saat ditemui Kalpress.id (30/08/2021).

Senada dengan Eis, Sunaini Goga ketua RT 3 kelurahan Pantai Amal memiliki kekhawatiran yang sama, ia merasa was-was terkait bagaimana nantinya pemerintah melakukan pembebasan lahan.

“Nanti kemungkinan kedepan nya pembangunan akan bertambah terus, sebagian sudah ada yang dibebaskan lahannya seperti di RT 5, kan kita juga tau ada tiga RT yang terlibat RT 5, 4, 3, untuk cara pembebasan lahan itu sendiri kita tidak tahu bagaimana,” imbuhnya.

Sementara itu, Lalumanto Ketua RT 4 kelurahan Pantai Amal berharap dalam pembangunan wisata di Pantai amal ini dapat membantu warga setempat yang pada khususnya akses jalan.

“Tujuan pemerintah itu baik tapi kita tidak tahu nasib kedepan nya buat warga kan, nah ini depan rumah juga nanti di tembok sekitar 4 meter jadi yang berhubungan dengan wisatanya otomatis sangat tidak mungkin dilihat oleh masyarakat, apalagi tempat wisata ini nantinya hanya mempunyai satu pintu yaitu di RT 3,”

“Harapan saya semoga warga sekitar di ikut sertakan nanti, dan semoga fasilitas nya juga bisa membantu warga disini terutama akses jalannya,” tukasnya. (*)

Penulis : Risal
Editor : Redaksi Kalpress.id

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *