Identitas Telah Diketahui, Polres Selidiki Penyebab Kematian Mayat Depan Bandara

Tarakan, Kalpress – Satreskrim Polres Tarakan akhirnya berhasil menemukan identitas mayat yang ditemukan di Jalan Hasanuddin, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Barat, area sungai depan Bandara Juwata, pada Minggu (20/09/2020) kemarin.

Korban berinisial DS berusia 55 tahun, merupakan warga di belakang BRI Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Selumit Pantai. Yang mana, dalam kesehariannya DS diketahui memang lebih sering berada diluar rumah.

Bacaan Lainnya

Bahkan, dari keterangan saksi lain pun pernah melihat korban ini di Kelurahan Juata Laut, Jembatan Besi, Jalan Perikanan sampai di Jalan Mulawarman.

“Jadi ada warga yang memberikan informasi terkait korban ini, melalui media sosial. Menurut keterangan warga ini dia pernah bertemu dengan korban dan mengenali pakaian yang dikenakan oleh korban, baju kemeja lengan pendek warna hijau dan celana pendek warna hitam” terang Kasat Reskrim Polres Tarakan, Iptu Muhammad Aldi, Rabu (23/09/2020).

Korban ini diketahui, sempat berada di sekitar Jalan Wijaya Kusuma Perumnas, dalam kondisi tertelungkup.

“Berdasarkan hasil interogasi, warga ini terkahir bertemu dengan korban sekitar 10 hari yang lalu. Karena kasihan, dia sempat mengajak korban untuk pulang. Namun korban menolak, tapi korban sempat diberikan sarung” jelasnya.

Polisi kemudian menghubungi keluarga korban dan dibawa ke RSUD Tarakan, untuk melihat kondisi korban tersebut. Keluarga pun mengenali korban.

“Dari keterangan keluarga korban ini tidak ada penyakit khusus. Hanya penyakit orangtua saja, korban memang suka jalan-jalan. Keluarganya beberapa kali menjemput tapi korban ini kabur lagi” katanya.

Sementara itu, dari hasil autopsi, luka yang ditemukan di bagian tangan sebelah kanan korban, bukan penyebab kematian korban.

“Luka ini juga kecil dan tidak bisa disebut sebagai penyebab kematian. Dari Tim Forensik juga kesulitan mencari tahu penyebab kematian korban, karena kondisi tubuhnya sudah tidak baik lagi” katanya.

Rencananya pihak keluarga akan melaksanakan pemakaman terhadap korban, pada hari ini Rabu (23/09/2020).

Untuk menindaklanjuti kasus ini apakah akan tetap dilanjutkan atau tidak. Pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan, karena terkendala saksi-saksi.

Saat ini pihak kepolisian masih melengkapi keterangan, dari saksi-saksi untuk proses penyelidikan. (RB/RMA)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *