PPKM Berdampak Terhadap Stok Barang di Sejumlah Pasar di Tarakan
Tarakan, Kalpress — Pemberlakuan Pembatasan Kebijakan Masyarakat atau PPKM baik secara darurat maupun dengan tingkatan level, dampaknya sangat banyak dirasakan masyarakat kebawah.
Salah satu yang merasakan dampak PPKM ini ialah Hapsah, pedagang bahan pokok di Pasar Dayak yang berada di daerah Beringin, kota Tarakan.
“Stok barang agak kurang, karena kapal barang dari Sulawesi nda ada yang masuk, kurang tau juga sampai kapan kapal barang ini nda masuk, mungkin selama PPKM ini kali ya, tentunya hal ini juga berpengaruh sama pendapatan kita dan bisa jadi juga ada kenaikkan harga,” Ungkapnya saat ditemui Kalpress.id, Sabtu (31/07/2021).
Hapsah beranggapan, salah satu faktor kenaikan harga ini mungkin kapal pengangkut bahan pokok ini belum ada yang masuk, dengan demikian ini berpengaruh juga sama permainan harga.
“Karena kapal jarang masuk ya, tentunya ada kenaikan harga lah seribu sampai dua ribu begitu, karena stoknya kurang kan, kapal barang yang membawa bahan pokok seperti kol, sawi putih, dan banyak lagi lah.” Tambahnya.
Kendati demikian, Pedagang yang kurang lebih 10 tahun menggeluti usahanya ini mengaku dengan terdampak nya pemberlakuan pembatasan kebijakan masyarakat ini, Hapsah sama sekali belum pernah merasakan adanya bantuan sosial yang diberikan dari pemerintah.
“Selama pandemi Covid-19 ini, saya nda pernah dapat bantuan juga, walaupun terdampak PPKM ini, sebagian disini juga ada yang dapat. Saya nda tau, karena saya nda ngerti juga itu bantuan dari mana”.
“Itu lah nda paham juga itu ngurus dimana, saya juga sudah pernah ke Kelurahan antar kartu keluarga, kartu tanda penduduk, saya tu kadang-kadang tanya RT saya, jawabnya dia (RT) susah katanya panjang urusan, maunya kau (RT) kasih kita petunjuk atau arahan jadi berani kita berani kan diri untuk mengurus” Tegasnya.
Terakhir, ia berharap pandemi ini segera selesai dan aktivitas bisa kembali normal tanpa ada batasan ruang gerak yang diberikan kepada masyarakat.
“Saya berharap ya tentunya pandemi ini segera selesai, aktivitas kembali normal seperti sebelum pandemi, jadi nda ada ketakutan kita mau ke sana-sini” Harapnya.
Penulis : Ahmad Nur
Editor : Redaksi Kalpress.id