Nunukan, Kalpress – Dalam sepekan terakhir dukungan dari berbagai kelompok masyarakat secara terang-terangan menyatakan sikap mendukung salah satu calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltara 9 Desember 2020.
Diantaranya dari Forum Sulawesi Bersatu yang notabene warga perantau yang berasal dari berbagai provinsi di Pulau Sulawesi. Mulai dari Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.
Tak hanya mendukung, mereka yang tergabung dalam forum itu juga siap berjuang sekuat tenaga untuk memenangkan pasangan calon (paslon) Zainal Arifin Paliwang-Yansen TP dengan nomor urut 3 ini. Hal ini diungkapkan tokoh masyarakat Kabupaten Nunukan, H.Bato kepada awak media, Minggu (04/10/2020).
“Sebagai orang yang dituakan, dan sebagai orang dari tanah Sulawesi sangat mengapresiasi dukungan dari warga Kaltara yang tergabung dalam Forum Sulawesi Bersatu untuk Zainal-Yansen TP atau disingkat ZIYAP,” ujarnya.
Bukti nyata dukungan tersebut terjadi di Tanjung Selor Kabupaten Bulungan pekan lalu yang telah membentuk relawan untuk memenangkan paslon ZIYAP sebagai pemimpin Kaltara di masa mendatang melalui Pilgub tahun ini.
Dijelaskan Haji Bato, sapaan akrabnya, alasan dukungan yang diberikan Forum Sulawesi Bersatu kepada ZIYAP karena Zainal-Yansen merupakan wujud dari keinginan seluruh masyarakat Kaltara menuju provinsi yang berubah, maju, dan sejahtera sesuai tagline yang terus digaungkan sampai sekarang.
“Zainal-Yansen adalah pasangan yang sangat ideal dan berpengalaman di bidang masing-masing. Zainal memiliki latar belakang polisi yang berpengalaman mengawal perbatasan, baik sebelum menjadi Wakapolda Kaltara maupun saat menjadi Wakapolda. Jadi kami yakin dia (Zainal) sangat mengerti soal keamanan di perbatasan dan provinsi ini, umumnya tentang bagaimana menjaga NKRI,” bebernya.
“Kemudian wakilnya Pak Yansen TP, beliau adalah putra daerah Kaltara yang juga sangat berpengalaman dan tidak diragukan lagi dalam menata pemerintahan yang baik dan pro rakyat. Buktinya selama menjabat Bupati Malinau selama dua periode, banyak prestasi yang beliau persembahkan. Dari semua pola pembangunan Malinau melalui tangan Yansen, sangat dirasakan masyarakat karena dibangun melalui dari tingkat bawah, seperti Gerdema (Gerakan Desa Membangun). Bahkan dari tingkat RT. Jadi sangat ideal diduetkan dengan Zainal Paliwang,” tambah Haji Bato.
Dia menyimpulkan, dukungan dari berbagi kelompok masyarakat untuk Zainal-Yansen lantaran menginginkan Kaltara berubah menjadi lebih baik.
Intinya, tegas dia, masyarakat Kaltara menginginkan pembangunan provinsi terbuncit di Indonesia ini dari rakyat untuk rakyat, bukan untuk kepentingan sekelompok orang.
“Coba kamu lihat apa saja yang sudah dibangun oleh pemerintahan sebelumnya untuk kabupaten kota di Kaltara? Jika pun ada, tapi sampai hari ini tidak ada yang menonjol. Jadi mari kita pikirkan sama-sama dan lihatlah kenyataan yang ada sekarang. Olehnya itu, kita perlu perubahan yang dimulai dari perubahan seorang pemimpinnya. Yakinlah Zainal-Yansen bisa melakukan perubahan itu untuk kita semua, bukan untuk siapa-siapa,” pungkas Haji Bato. (NN/RMA)