Tarakan, Kalpress.ID — Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan tema Wokshop PERMATA “Praktik Penguatan Karakter Positif Siswa Melalui Permainan Nusantara” telah sukses dilaksanakan oleh Tim Dosen dan mahasiswa dari Universitas Borneo Tarakan.
Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari di SMP Negeri 7 Tarakan dan diikuti oleh siswa sebanyak 15 orang yang terdiri dari Kelas VII dan Kelas VIII, sejak tanggal 2 sampai dengan 3 Oktober 2025
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan kembali permainan tradisional Indonesia sebagai media pembelajaran yang menyenangkan sekaligus sarat nilai-nilai positif. Melalui permainan seperti bentengan, karet, enggrang batok kelapa, dan lempar sendal, siswa diajak untuk mengembangkan sikap kerja sama, sportivitas, disiplin, tanggung jawab, jujur serta rasa cinta budaya bangsa.
Ketua pelaksana kegiatan, Nisa Ariantini, M.Pd menyampaikan bahwa permainan Nusantara memiliki peran penting dalam menanamkan karakter positif pada generasi muda. “Selain melestarikan budaya lokal, permainan ini juga efektif melatih tanggung jawab, kejujuran, serta kebersamaan yang sulit diperoleh jika hanya melalui pembelajaran di kelas,” ujarnya.
Guru Negeri 7 Tarakan pun mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, siswa terlihat lebih aktif, ceria, dan mampu menunjukkan sikap empati dan kepekaan sosial saat mengikuti rangkaian permainan. Hal ini menjadi pengalaman berharga untuk mendukung pembentukan karakter positif mereka di usia remaja.
Dalam kegiatan ini, siswa juga dilatih dalam sesi keterampilan konseling. Karena siswa-siswa yang mengikuti kegiatan ini akan bergabung menjadi bagian dari Kawan Proaktif (Peer Counselor Berkarakter Positif). Kawan Proaktif merupakan Konselor Sebaya yang dibentuk oleh Tim PkM guna mengaplikasikan permainan Nusantara sebagai penguatan karakter positif ke teman sebayanya.
Kegiatan ditutup dengan sesi refleksi, di mana siswa membagikan kesan dan nilai yang mereka peroleh. Banyak di antara mereka merasa lebih bersemangat, termotivasi, dan akan menerapkan permainan Nusantara di lingkungan sekolah maupun rumah sebagai upaya penguatan karakter positifnya.
Dengan terlaksananya PKM ini, diharapkan sekolah dapat terus mengintegrasikan permainan nusantara ke dalam aktivitas pembelajaran maupun kegiatan ekstrakurikuler, sehingga nilai-nilai karakter positif semakin mengakar pada diri siswa.
Workshop ini di selenggarakan oleh tim Pengabdian Kepada Masyarakat, Universitas Borneo Tarakan (UBT) yang terdiri dari Nisa Ariantini, M.Pd, Nurul Fadilah, S.Pd.I., M.Pd dan A. Ahmad Ridha, M.Psi. Psikolog.
Program ini adalah bagian dari skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM), Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendiktisaintek) tahun 2025.
