Fasilitasi Pelaku UMKM, Peran Daerah Dalam Sinkronisasi Perdangangan Luar Negeri
Tarakan, Kalpress — Dalam era perdagangan global sekarang ini arus barang masuk dan keluar sangatlah cepat. Untuk memperlancar urusan bisnis, para pengusaha dituntut untuk memiliki pengetahuan yang cukup mengenai prosedur ekspor dan impor, baik dari segi peraturan yang selalu diperbaharui.
Dalam hal ini, Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tarakan Aneka Usaha menggelar workshop ekspor impor melibatkan para pelaku usaha kecil dan menengah. Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Imbaya, Pemkot Tarakan. Kamis (16/12/2021).
“Ini sebenarnya kegiatan rutin di Perumda Tarakan Aneka Usaha, yang biasanya kami lakukan di internal, namun untuk saat ini kami share ke para pelaku usaha UMKM dan pelaku usaha yang sudah siap mengekspor produk-produknya, akan tetapi belum paham tentang cara ekspor maupun impor,” ungakap Direktur Tarakan Aneka Usaha, Mappa Panglima Banding.
Dikatakan Mappa, Selama ini banyak aktivitas perdagangan luar negeri kita tidak tercatat, sementara pemerintah dan para pelaku usaha mempunyai kepentingan akan hal tersebut.
“Dengan adanya kegiatan ini nanti pengetahuan teknis terkait dengan mekanisme ekspor dan impor bisa lebih dimengerti oleh pengusaha kita. Dan dampaknya itu bisa mencatatkan aktivitas perdagangan luar negeri kita, artinya nanti aktivitas perdangan luar negeri bisa kita lihat di neraca perdagangan,” terang dia.
Sementara itu, ia menuturkan, pihaknya sudah melakukan akivitas impor dan ekspor yang diikuti beberapa mitra usaha. Pemerintah kota juga mengamanatkan kegiatan tersebut berada dalam wilayah sentral indutri kecil dan menengah (Sikim). Lanjut dia, di dalam wilayah Sikim ini ada gudang berikat yang baru saja berdiri dan dioprasikan oleh mitra usahanya.
“Harapan kami adanya gudang berikat ini bisa memfasilitasi para pengusaha khususnya di Tarakan, bahkan gudang berikat ini juga dimanfaatkan luar tarakan. Jadi Bisa memotong biaya ekspor dan impor yang sangat signifikan sekali, jadi harapan kita dengan adanya gudang berikat ini produk barang yang kita ekspor dan impor jauh lebih bisa bersaing hargannya,” pungkasnya. (*)
Editor: Redaksi Kalpress.id
